Karena memang libur panjang lebaran sedikit menghambat inspirasi saya.
Bisa jadi pengaruh ketupat dan opor, membuat otak sedikit kental kayak santan.
Hahaha ...
Alhamdulillah kali ini dengan jurus maut melalui FB
saya berhasil "merayu" mbak Khamimah,
pemilik Singkong Presto DIKA RASA untuk curhat di RagamInfo.
Beliau merintis bisnis ini di tahun 2013.
Diawali dengan membuat tape singkong yang disetorkan ke pabrik roti milik kakak iparnya.
Jangan salah ... meskipun "sekedar" tape, namun ada banyak pelajaran yang beliau timba.
Kegagalan demi kegagalan menempa beliau.
Mulai dari warna tape yang menjadi coklat semua,
tape yang keras, hingga yang berbau busuk.
Produk gagal yang terbuang percuma.
Bisa dibayangkan suasana hati mbak Khamimah kala itu ...
Sudah beli singkong banyak, sudah diolah, membayar tenaga, dan akhirnya dibuang.
Mungkin seperti orang putus cinta ...
Hihihi ... sok tau ya ...
Tapi ternyata beliau tidak putus asa.
Introspeksi diri dan melakukan koreksi dalam proses produksi.
Eksperimen demi eksperimen dilakukan.
Dan lambat laun bisa membuat tape singkong yang berkualitas maksimal.
Setelah setahun berjalan beliau sudah bisa meningkatkan jumlah produksi.
Sudah ada petani singkong yang rutin setor ke rumah produksi beliau.
Dan ini menarik para tetangga untuk melakukan hal yang sama.
Semua ingin setor singkong ...
Dan rumah mbak Khamimah pun banjir singkong ...
Bahan baku banyak, sementara permintaan masih tetap.
Beliau harus putar otak lagi.
Akhirnya diambil keputusan untuk membuat keripik singkong.
Berupa "manggleng" ...
Kembali mbak Khamimah dihadapkan pada tantangan baru ...
Yaitu harus berpikir tentang membuat manggleng yang renyah.
Mungkin anda yang sudah tahu jenis makanan ini,
pernah punya pengalaman "perang batin" untuk menikmati manggleng tapi menghadapi resiko gigi patah
Hahaha
Memang yang saya ingat, manggleng ini terkenal keras pada saat digigit.
Tapi itu jenis manggleng konvensional yang sering disebut "balung kuwuk" (baca : tulang tua)
Nah ,,,
Manggleng crispy produksi mbak Khamimah ini adalah manggleng inovatif yang super renyah.
Bukan seketika tercipta, tetapi melalui proses eksperimen panjang hingga mendapatkan kerenyahan yang diharapkan.
Namun saya tidak sempat tanya, adakah yang sudah berkorban gigi ... 😁
Mbak Khamimah dan suami juga harus berjuang untuk memasarkannya.
Karena kesan "keras" terlanjur melekat di benak masyarakat.
Perjuangan tak kenal lelah membuahkan hasil.
Manggleng crispy semakin dikenal orang.
Pertengahan tahun 2015 mbak Khamimah mulai mengurus perijinan sendiri.
Dari PIRT SIUP dan TDP.
Apa itu ...?
Googling sendiri ah ... !
Semua perijinan tersebut terbit di awal tahun 2016.
Meskipun tahun 2016 juga menjadi awal menurunnya permintaan tape
dan sampai akhirnya diputuskan untuk berhenti.
Tape hilang, muncul varian keripik.
Kemasan di-upgrade dan lahir Singkong Presto DIKA RASA.
Ini adalah produk yang pertama kali merambah ke supermarket.
Yuuk ah ...
Jangan kalah ama adik bayi di atas ... Hahaha
Langsung kontak Singkong Presto DIKA RASA disini :
WA : 085226172521
Telp : 087737777914
Facebook : Khamimah Mboknefadeyka
Alamat : Desa Karangsari, Dukuh Kembaran. Kecamatan Kutowinangun, Kab. Kebumen