dan saat ini saya ingin menulis kembali tentang kuliner Jogja yang sudah lama saya kenal.
Termasuk tempat favorit saya, jika ingin mencari alternatif makanan panas di malam hari.
Kebetulan berjarak tidak jauh dari rumah, hanya sekitar 10-15 menit saja.
Courtesy of Anton Indarto Gunawan |
Namun saya tidak ingin membahas warung bakmi Jowo yang sudah cukup terkenal hingga ke luar Jogja.
Mungkin juga ke luar negeri, sehingga antreannya panjang sekali.
Membuat kita bete duluan sebelum punya kesempatan menyantap makanan.
Hahaha.
Saya pertama kali tahu Warung Bakmi Jowo Pak Sriyanto Kumis dari kakak saya.
Kebetulan waktu itu beliau tinggal di dekat warung tersebut.
Jadi ingat ketoprak pak No Kumis yang saya tulis DI SINI beberapa waktu lalu.
Sama-sama berkumis.
Mohon maaf saya tidak sempat mendokumentasikan aneka makanan yang tersaji,
tapi saya mengambil beberapa foto milik orang lain (bukan warung lain ya 😂)
Courtesy of Dhany Wicaksono |
rasanya cocok di lidah saya.
Dan menu favorit adalah bihun godog, bakmi goreng, dan nasi goreng dengan campuran potongan sayap dan kepala ayam.
Kelengkapan lainnya cabe dan acar.
Jika anda penikmat pedas, juga bisa memesan cabe rawit merah biar makin nendang.
Kalau menu minuman tidak punya banyak alternatif ya.
Standar teh dan jeruk.
Courtesy of Pricelist Kuliner |
Untuk anda yang belum tahu lokasinya, ini panduan di maps: